BUNGA-BUNGA sudah tidak harum lagi,
Nafas-nafas hanya untuk tidak mati;
Tertawa rakan menjadi sepi,
Hati tergores gadisku pergi.
Tiada kenangan sesedih ini,
Mengalahkan kecewa bunda mati;
Bunga-bunga sudah tidak harum lagi,
Nafas-nafas hanya untuk tidak mati.
Sudah lama perahu ditambatkan,
Sirih bertepak sudah dihantarkan;
Bersiaplah kami menanti musim,
Beta mimpikan malam pengantin.
Tenang sudah gelora di hati,
Terkulai puspa menyembah bumi;
Lari senyum dilambai sunyi,
Timbunan ringgit mengalahkan budi.
Di antara pertemuan malam dan siang,
Tergoreslah hati kasih tak sampai,
Kupeluk kenangan membujuk hati,
‘Patah tumbuh hilang berganti’.
Usman Awang
1954
Tiada ulasan:
Catat Ulasan